pengalaman penetrasi 17 Maret 2012


Hari ini aku ikutan seminar PENETRASI, sebuah seminar yang diadakan oleh BEM Fakultas Farmasi Univeritas Padjadjaran (aku salah satu mahasiswanya,..:))
Well, demi apapun tadinya agak kesel. Masalahnya rencana jam 8 pagi acara mulai,, ini ngaret sampe satu jam (hampir lebih)*yah,,, namanya juga Indonesia ya..haha.
Terlepas dari semua keterlambatan, aku senang bisa menjadi salah satu peserta di seminar ini. Alasannya, pembicara-pembicara yang dihadirkan gak abal-abal.
Well,, kita runtun. Pagi-pagi buta aku pergi ke kampus dengan terseok-seok (haha..maksudnya apa??). aku dateng sekitar jam 7 (kurang lebih segitu), aku nunggu kedatangan 4 sahabat seperjuanganku di Broklyn (lebih beken disebut tugu setengah lingkaran kalau gak salah). Aku nunggu, ternyata mereka masih di perjalanan. Tak berapa lama kemudian Dita dateng, anak Bekasi yang lagi merintis private-bahasa sundanya ini datang dengan jilbabb tosca unik dibalut kemeja putih dan rok (warna apa ya? Lupaaaa). Dengan senyuman khasnya dia duduk di sampingku, menemaniku yang sedang galau menanti kehadiran Anis-Desy-Firdha. Tak berapa lama Firdha datang dengan baju (warna apa ya??? Yang penting dia pake jilbab, pake baju, pake jeans deh,,,kira-kira gitu setelannya). Lama menunggu Desy (makhluk Cileunyi yang lagi galau), ternyata aku bertemu dengan Dini, dia temanku di SMA. Jujur, demi apapun. Kalau ketemu Dini (Dini Jannati) bawaaannya pengen ngobrolin masalah agama. *habisnya akhwat yang satu ini ASSALAMU’ALAIKUM banget..(dibaca:islami banget). Ah,, pokoknya kalau aja aku cowok, aku khitbahlangsung dia..haa. akhirnya aku dan Dini berbincang-bincang (dan Dita ikut nimbrung -___-..ahaha). jam 8 kurang 6 menit (di jam tanganku sih) akhirnya Desy kelihatan batang hidungnya (terang aja kelihatan, orang dia mancung banget haha), lalu aku pamit dari Dini yang kebetulan dia juga mau menghadiri Grand Opening Mentoring Agama Islam di fakultasnya. Sebelum pamit tak lupa aku memperkenalkan teman-temanku pada Dini. Alhamdulillah sambutan mereka baik.., *untung temen-temenku baik juga, kalau mereka jutek sama Dini..hajar saja..haha,,.
Tak ada ojek *tepatnya tak ada uang buat ngojek, akhirnya kami memutuskan mengandalkan kedua kaki dan semangat kami menapaki rintangan “Tanjakan Cinta”. Jalannya beda-beda, Firdha jalan sambil skipping, Dita jalan ala PBBAB, Desy jalan sambil tari merak maju-mundur (gak nyampe-nyampe), dan aku jalan sambil rolling depan.haha *ngayal amatt ya...

Well, kita akhirnya sampai ke gedung D6 Fakultas Farmasi Universitas Padjadrajan. Dengan keringat bercucuran sebagai saksi perjuangan kami menempuh jalan berliku dan penuh ranjau akhirnya kami bisa menghela napas panjang dan kentut lebih panjang sesampainya di tempat seminar.
Begitu masuk auditorium, masih sedikit sekali peserta *tepatnya kita yang paling cepet dateng setelah kang Moko (senior 2010 yang paling komitmen sama waktu..standing applause buatmu bang!). kami (Desy-aku-Anis-Firdha-Dita) menempati bangku ke-5 dari depan (yee,, Allah menyukai yang ganjil kan ya???). begitu datang, masih sepi, akhirnya aku dan Desy refresing dulu connect wireless dulu,, Desy malah buka facebook dan maen SIMS coba (mana aku ngerti dia maen apaan -___-), aku buka twitter. Di facebook ada “seseorang” sebut saja bang toyib ya*maaf gak boleh sebut produk.haha.
Akhirnya Desy chattingan sama bang Toyib, sesekali aku yang bales pake akunnyya desy,, ahaha,, ya...setali tiga uang ya...(maksudnya?) lumayan lah..
Jujur,, demi apapun itu chattingan adanya cuman ngebuli doang..*maaf ya bang Toyib,, kau seniorku, tapi dirimu yang galau sungguh mirip orang minta dibuli.haha.
Jam 9-an (lupa lewat berapa menit) akhirnyya acara dimulau *alhamdulillah ya...
Setelah pembukan lala.lili, pemateri 1 mulai membuka mulut. Moderator kali adalah teh Rima (seniorku di BPM), pembicaranya adalah teh Miryam Wedyaswari, mahasiswi Psikologi Universitas Padjadjaran angkatan 2008. Begitu pertama kali lihat aku terian dalam hati “Aaa..ini kan yang dulu nguji aku di PSM Unpad?” wahh,, keren sekali dia,, selain bisa memotivasi orang, gayanya asiik,*cuek banget, dan dia sangat hebat dalam menyanyi.. seabreg prestasi ia torehkan selama masa kuliahnya *asli bikin mangap.haha
Ya, dia memberika tips-trik-motivasi tentang manajemen waktu. Ya, materi yang sangat aku perlukan. Jujur, aku merasa majaemen waktuku snagat buruk. Walaupun selama ini kesehatanku baik-baik saja, tapi kadang aku merasa aku terlalu memporsir diri.
Dari materi yang disampaikan lebih kurangnya aku bisa membuat koreksi pada diri. Aku harus mulai mengelompokan prioritas-prioritasku, mulai memperbaiki proposal kehidupan *tepatnya membuat kali ya,,, aku kan gak pernah bikin targetan jangka panjang yang detail.
Satu hal yang paling nyentil adalah tentang prioritas, selama ini akau selalu memprioritaskan sahabat di atas segalanya. Saat itu aku sadar, ini adalah hidupku, aku memang perlu orang lain, tapi bukan berarti aku mesti toh-toh-an ngorbanin apapun demi sahabatkan? Well, itu jadi koreksi paling penting buat aku. Bukan berarti mulai saat ini aku mau cuek sama sahabat ya, tapi yang lebih memproporsionalkan diri dalam situasi kali ya...
Kalau aku tulis semua kesanku tentang materi teh Miryam, ntar ngiler ah..haha.
Setelah teh Miryam ada pemateri yaitu dosenku, Bu Driyanti yang menjelaskan tentang karya tulis ilmiah dan tips-tips mendapatkan ide.
Abis itu ada sharing pengalaman dari teh Sofa (2007) yang sekarang lagi konsen kuliah apoteker dan teh Hetsa (2008). Dua akhwat luar biasa ini adalah akhwat berprestasi. Teh Sofa adalah juara 3 Mahasiswa berprestasi tingkat Universitas di tahun 2010. Dan teh Hetsa adalah juara harapan 2 mawapres 2011. Pengalaman mereka ajibun bangetun. Ah,,  susah kalau muji mereka pake kata-kata *terus pake apa?
Ceritanya udahan ya,, walaupun gak ada antiklimaksnya, aku harap pengalaman PENETRASI ini mudah-mudahan bisa membuat aku semakin bisa me-manaj waktu, me-menej hati, -me-menej uang *paling penting sob!. Dan yang paling penting, visiku semakin jelas dan nyata.

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer